Wednesday, January 6, 2016

Membentuk Semangka Menjadi Berbentuk Kotak/Hati dll

Semangka Berbentuk Kotak/Hati dll

Anda tentunya sudah tidak asing lagi dengan buah semangka, tapi apakah Anda sudah mengetahui ternyata ada semangka kotak juga loh, pasti unik! Nah, Ingin mengulas sedikit nih tentang buah yang sangat tidak biasa ini.. simak yuk.. ^^
Semangka kotak sebenarnya sama saja dengan semangka pada umumnya, hanya saja bentuknya yang sedikit aneh tapi sebenernya sih lebih cocok dikatakan unik yaitu berbentuk kotak. Serius loh, bener-bener kotak ya bentuknya, bukan semangka bulat lalu diiris-iris menjadi kotak. Daripada Anda penasaran, 

langsung aja lihat penampakannya yah.. 😀

Tuh, lucu banget kan buah yang satu ini. Pasti Anda semua penasaran ingin tahu mengapa bisa begitu yah.. darimana asalnya dan berapa sih harganya.. hehe..

Asal Usul Semangka Kotak yang Menarik Perhatian Dunia

Tagline tersebut tidaklah mengada-ada ya, memang semangka kotak sangat menarik perhatian dunia. Awalnya ide ini ditemukan di negara Jepang sekitar tahun 1980-an yang masyarakatnya terkenal sangat kreatif membuat hal-hal baru, bahkan seringkali dianggap sebagai negara dengan ide-ide yang nyeleneh..
Saat itu petani-petani di Jepang mengalami masalah keterbatasan tempat simpan hasil panen. Jika semangka bulat, tentu banyak sekali ruang kosong yang tidak terisi di sela-sela buah. Karena itu petani Jepang menyiasati dengan membuat semangka kotak agar seluruh ruangan gudang dapat dimanfaatkan dengan maksimal. Hasilnya, gudang-gudang buah semangka kini dapat dipenuhi oleh kotak-kotak (bukan butiran lagi) semangka lebih efisien.
Tapi ternyata ide yang awalnya untuk menyiasati ruang itu malah mendapat perhatian yang lain, ide ini sangat brilliant, luar biasa. Sebab semangka kotak tidak hanya sebagai buah biasa saja, tetapi kini memiliki nilai tambah yang lebih, indah dipAndang dan sangat cantik dijadikan hadiah. Bahkan harga jualnya pun menjadi lebih tinggi dari sebelumnya. Bravo!

Bagaimana Cara Membuat Semangka Kotak? Ini Rahasianya..

Ternyata membuat semangka yang unik ini tidaklah sulit loh.. serius banget, tidak sulit. Memang tantangannya hanya ada di awal saja dan ketika perawatan. Inti dari membuat semangka kotak yaitu membentuk semangka menjadi kotak, jadi tidak ada bibit khusus semangka kotak atau varietas semangka kotak ya.. semangka apapun bisa menjadi kotak dengan TRIK.. How? Ya dicetak saja.. hahaha..
Benar, memang hanya dicetak saja, tapi bagaimana caranya? Petani yang sudah terbiasa membudidayakan semangka jenis A sudah mengetahui ukuran rata-rata buah semangka yang dihasilkan. Nah, ukuran tersebut dijadikan acuan untuk membuat cetakan buah semangka. Misalnya semangka bulat memiliki volume 2000 cm3, maka petani akan membuat cetakan dengan volume yang sama.. hitung-hitungannya diskip saja yah.. ini kan artikel santai, tidak perlu mikir.. ^^
Setelah itu, petani membudidayakan semangka bulat seperti biasa sesuai dengan varietasnya, dipupuk, disiram dan pokoknya dirawat deh. Setelah ukuran buah semangka mencapai setengah dari ukuran maksimal, buah-buah terbaik dipilih kemudian cetakan kotak yang terbuat dari kayu dipasang (saat ini terbuat dari akrilik). Masa pemasangan kotak biasanya setelah usia 40-45 hari sejak berbunga.
Bakalan semangka kotak ini kemudian digantung dan dijaga jangan sampai terkena air, sebab jika terkena air nantinya akan busuk. Ketika semangka mendekati waktu panen, sekitar 5 hari sebelum panen kotak-kotak cetakan dibuka. Hal ini bertujuan untuk mempercantik penampilan luar serta menjadikanya lebih manis. Bisa Anda bayangkan kan kalau sehabis dibuka dari cetakan, pasti bersudut-sudut bentuknya, makanya perlu dibuka dulu dan dibiarkan 5 hari sebelum pemanenan.

Semangka Kotak Saat Ini..

Sekarang, industri pertanian semangka kotak menjadi bidang agrikultur yang sangat menjanjikan. Harga 1
buah semangka di Jepang bisa mencapai RUB 700 atau sekitar 270.000 jika dirupiahkan. Tidak hanya semangka saja yang dijadikan kotak, ternyata buah lainnya pun bisa dijadikan bentuk yang sama, seperti melon atau labu.
Selain bentuk semangka kotak yang digemari oleh masyarakat, petani kini membuat inovasi-inovasi bentuk lainnya seperti bentuk hati, segitiga, hingga bentuk yang sangat nyeleneh, kepala micky mouse.. wow..

Menanam Semangka Dalam Pot

Cara Budidaya Semangka di Dalam Pot/Polibag

Cara Budidaya Semangka di Dalam Pot ( Polibag ) – Tanaman semangka merupakan salah satu tanaman yang banyak yang menyukai dan juga populer. Tanaman ini sudah mendunia dan juga sangat sekali yang membududayakannya. Namun, bagi seorang petani pemula ataupun sudah berpengalaman pastinya ingin membudidayakan tanaman ini lebih mudah lagi.
Salah satu cara yang lagi ngetren atau populer adalah dengan menggunakan media pot atau polibag. Dengan menanaman tanaman di dalam media ini akan lebih memudahkan melakukan pemeliharaan, pengawasan dan pengontrolan serta dengan media ini sangat tidak memakan tempat atau lahan. Dengan media ini anda bisa menanam di pekarangan rumah, belakang rumah bahkan juga di gudang yang tidak terpakai. Jika berminat mari kita lihat cara membudidayakan tanaman semangka dengan pot atau polibag dengan muda.

Pemilihan Bibit

Pemilihan bibit sangatlah penting di lakukan, yang akan menghasilkan tanaman berkualitas dan juga banyak menghasilkan produktivitas. Perbanyakan tanaman ini menggunakan biji yang langsung anda beli di sebuah tokoh pertanian. Benih atau biji yang kita pilih tergantug dengan varietes sesuai dengan keinginan petani. Benih yang di pilih berupa sehat, mengkilap, berwrna hitam atau kecoklatan, tidak terserang hama dan juga tidak abnormal. Setelah menemukan langsung lakukan perendaman dengan fungisida selama 24 jam atau kurang, bertujuan agar tidak mudah terserang hama dan penyakit.

Pengelolahan media tanam

Dalam pengelolahan media tanam ini harus perhatikan langkah- langkah berikut ini :
  • Sebelum penanaman di lakukan sebaiknya carilah tanah yang gembur, subur dan banyak mengandung bahan organik.
  • Setelah menemukan lakukan pengadukan atau pencangkulan, serta mencampukan sedikit atau secukupnya pupuk kandang atau pupuk kompos hingga merata.
  • Setelah itu diamkan beberapa minggu sebelum tanam.
  • Kemudian itu, lakukan pemasukan ke media pot dengan ukuran tergantung petani, baik sedang, besar maupun yang lainnya.
  • Memasukannya dengan hati-hati tanpa merusak pot atau polibag, hingga penuh dan lakukan penyiraman hingga lembab. Dan siap di tanam.

Penanaman Tanaman

Setelah media tanam sudah selesai selanjutnya adalah menanam tanaman semangka yang sudah di rendam tersebut. Penanaman ini di lakukan dengan membuat lubang tanam 2-3 cm, lalu masukan 2-3 benih semangka, lalu kaukan penimbuna benih dengan permukaan tanah atau sisa tanah yang di buat untuk pengelolahan media tanam. Dan lakukan penyiraman hingga lembab.

Pemeliharaan Tanaman

Pemeliharaan tanaman ini dapat di lakukan dengan cara penyulaman, penyiangan , penyiraman, pemupukan dan pengendalian hama dan penyakit. Penyulaman di lakukan sekitar 1 minggu setelah tanam mengantikan tanaman yang sudah mati dengan benih yang baru. Penyiangan di lakukan dengan membersihkan gulma, atau tanaman liar yang berada di sekitar tanaman semangka. Penyiraman di lakukan dua kali dalam satu hari, dan jangan sampai terlalu berlebihan. Pemupukan di lakukan dengan memberikan pupuk kandang, Urea , TSP dan lainnya sesuai dengan takaran. Sedangkan pengendalian hama dan penyakit harus di lakukan sanitasi dan juga penyemprotan fungisida dan insektisida.

Pemanenan Tanaman

Tanaman semangka dapat di panen ketika 2-3 bulan setelah
tanaman bahkan lebih tergantung dengan pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Pemanen ini di tandai dengan buah yang sudah membesar, warna yang mengkilap, tangai batang sudah menguning atau kering dan juga lainnya. Pemanen ini di lakukan dengan cara memetiknya langsung atau memotong tangkai batang semangka.




SELAMAT MENCOBA

Cara Menanam Pepaya California Menggunakan Pot

Cara Mudah Menanam Pepaya California Menggunakan Pot


Demam berkebun telah mewabah di kalangan masyarakat kota-kota besar, mereka biasa menyebut dirinya sebagai urban farmer. Mereka juga telah mendirikan komunitas berkebun untuk menyatukan para pehobi berkebun yaitu Indonesia berkebun. Mereka biasanya menggunakan lahan-lahan tidur yang ada disekitar rumah mereka. mereka juga biasa menggunakan metode menanam dengan menggunan media tanam dalam pot ataupun polybag. Nah, bagi teman-teman yang ingin mencoba berkebun. Saat ini saya akan menjelaskan tentang cara menanam Pepaya california, Pepaya california merupakan jenis pepaya unggulan yang sering dijual di supermarket-supermarket.

Salah satu jenis pepaya California yang sering di budidayakan adalah Pepaya jenis California Callina IPB9. Jenis Pepaya california ini adalah hasil varietas pepaya unggulan yang dikembangkan di Pusat Kajian Buah Tropika Institut Pertanian Bogor. Pepaya Callina IPB9 dirilis pada tahun 2010, dan hingga saat ini merupakan Pepaya unggulan dan paling favorit di kembangkan dan dikonsumsi oleh masyarakat.

Bentuk Pepaya California Callina IPB9 berbentuk lonjong mirip peluru dan memiliki daging berwarna merah, rasanya manis dan segar, pokoknya Slurp banget deh rasanya. Ada juga pepaya yang bentuknya mirip dengan Callina IPB9, yaitu California Taiwan, perbedaanya hanya pada dagingnya yang berwarna orange.

Langsung saja kita bahas Cara menanamnya:

1. Gunakan biji pepaya yang baru saja anda beli dari
supermarket, Ambil sekitar 30 atau lebih biji pepaya.
2. Bersihkan lendirnya dengan air bersih, dan simpan di atas kertas tisu biarkan sampai kering (3 hari);
3. Ambil wadah dan rendam dalam air hangat kuku, biarkan selama 24 jam;
4. Ambil kain bersih, buat 3 lipatan dan basahi kain tersebut;
5. Taruh biji pepaya yang baru direndam diatas kain 3 lipatan yang sudah dibasahi, ambil biji yang tenggelam      saja;
6. Bungkus biji tersebut dengan melipat kain yang sudah ditaruh biji pepaya;
7. Tanam dalam tanah bungkusan tersebut selama 7 sd. 9 hari sampai keluar kecambah;
8. Siapkan polybag ukuran 10 x 15 cm, dan isi dengan media tanam campuran : tanah, pupuk kandang jadi,       arang skam padi dengan perbandingan 1:1:1;
9. Setelah 7 atau 9 hari buka bungkusan yang ditanam, dan pindahkan kecambah ke dalam polybag yang           sudah disiapkan 2 biji per polybag;
10.Pelihara bibit pepaya sampai 2 bulan dengan menyiram secara teratur, seminggu sekali siram dengan air        yang dicampur NPK mutiara dengan perbandingan 1 sendok makan ke dalam 10 liter air;
11.Setelah 2 bulan, pindahkan bibit pepaya ke dalam polybag ukuran 30 x 40;
12.Pelihara sampai pohon pepaya berbunga dan keluar buah sampai 3 atau 4 bulan;
13.Pilih dan sisakan 1 pohon yang subur dan gemuk berbuah sama dengan induknya, lainnya dipotong dari        pangkalnya;
14.Pada bulan ke 5, pohon pepaya yang subur dan gemuk dan buahnya mirip induknya pindahkan ke dalam      polybag ukuran 50 atau 60 cm, dengan perbandingan campuran media 1:1:1.
15.Pelihara dan setiap bulan beri pupuk NPK mutiara 2 sendok makan, jangan terlalu dekat ke pohon.
16.Pada bulan ke 9 Anda sudah dapat melihat hasilnya, beberapa pepaya sudah ada yang siap panen;
17.Tempatkan pohon pepaya pada tempat yang cukup sinar matahari. Selamat mencoba.

Mudahkan teman-teman, Itulah cara menanam dan memelihara pepaya California Callina IPB9 di dalam pot. Sebenarnya berkebun itu mudah kita lakukan asalkan kita melakukanya dengan hati yang tulus dan ikhlas.

Memilih dan Mempersiapkan Bibit Anggur

Memilih dan Mempersiapkan Bibit Anggur



Anda tertarik menanam anggur di rumah? Sebelum menanam, ada baiknya Anda memperhitungkan dan mengetahui jenis bibit anggur yang akan digunakan. Nah, berikut uraikan cara memilih dan mempersiapkan bibit anggur yang akan ditanam, cek yah!

  • Bibit anggur yang akan ditanam dalam pot boleh dipilih jenis dan varietas apa saja, mana yang paling disukai penggemar. Yang penting bibitnya itu sehat, subur pertumbuhannya dan berasal dari tanaman induk yang produktif.
  • Paling praktis mempergunakan bibit yang sudah jadi, misalnya dengan membelinya di toko atau tempat pembibitan anggur yang terpercaya. Bisa juga Anda menyemai sendiri bibitnya, kalau kebetulan mempunyai pohon induknya. Bibit yang dipergunakan berasal dari setek. Setek tanaman anggur bisa dipilih dari cabang primer yang usianya sudah 1-2 tahun, warna kulitnya kecokelat-cokelatan, ukurannya sebesar pensil (berdiameter sekitar 15 mm) dan batang setek itu memiliki bulatan-bulatan mata tunas pada kulitnya. Jangan mempergunakan cabang yang lebih kecil ukurannya, karena usianya masih terlalu muda dan kalau disemai mudah kering. Potongan setek yang baik bentuk batangnya membulat, mempunyai ruas-ruas dan mata tunas yang subur.
  • Cabang tanaman yang bakal dipakai untuk bibit setek dipotong-potong, misalnya sepanjang 20 cm. Cabang stek yang bermata tunas paling sedikit 3 biasanya disebut stek cabang. Kalau steknya itu hanya terdiri dari satu mata tunas saja disebut setek mata. Stek mata jarang dipergunakan orang, kecuali oleh pembibit yang telah berpengalaman dan ingin memproduksi bibit anggur dalam jumlah banyak.
  • Yang lazim dipergunakan oleh penggemar adalah stek cabang. Stek itu dibuat dengan memotong-motong cabang tanaman menggunakan golok tajam
    sepanjang 20-30 cm dengan jarak 2 cm dari mata tunas bagian pangkal maupun ujung batang stek. Bagian cabang yang diambil adalah bagian pangkal dan tengahnya saja, karena bagian ujung umumnya kurang baik untuk bibit karena terlalu muda. Daun-daunnya, kalau ada juga perlu dipangkas.
  • Potongan stek bagian ujung dibuat merata, sedangkan potongan bagian bawah dibuat lancip. Maksud keratan itu untuk membedakan, mana bagian pangkal dan mana bagian pucuk batang bibit tanaman.
  • Bibit stek bisa langsung ditanam dalam pot yang telah ada media tanamnya, boleh juga bibit itu disemai dulu dalam polybag dengan media tanam yang sama. Penanamannya, dua buah mata tunas berada dalam tanah dan lainnya tersembul di udara bebas.
 
  • Bibit yang baru disemai, ditaruh dulu di tempat teduh, selanjutnya dilakukan penyiraman setiap hari dengan jumlah yang cukup. Kalau bibit itu menunjukkan tanda-tanda tumbuh, telah mengeluarkan daun dua atau tiga lembar, bisa dipindah di tempat yang tidak teduh lagi.
  • Pemindahannya dilakukan dengan mengangkat pot penanaman di tempat terbuka. Di tempat baru itu pertumbuhan tanaman akan berlangsung lebih baik lagi, karena tanaman mendapatkan sinar matahari cukup.
  • Bersamaan dengan pemindahan tempat pot itu, sekaligus bisa dipasang tempat rambatan untuk tanaman. Tempat rambatan itu selain berguna untuk menyokong tegaknya batang bibit, juga berguna untuk membelit-belitkan cabang tanaman.
  • Tempat rambatan bisa berbentuk tangga setinggi 1,5 meter dengan lebar disesuaikan dengan lebarnya mulut pot. Bahannya bisa dari kayu, bambu, besi atau bahan lain yang kuat dan tahan lama untuk tempat rambatan. Sebelum rambatan dipasang, baiklah tiang bawah diruncingkan dulu dan bagian yang masuk dalam tanah dicat dengan ter. Rambatannya kalau terbuat dari besi, bahannya adalah batang besi segi empat berukuran panjang 2,0 cm, lebar 1,0 cm dan tinggi 1,5 meter. Seluruh batang besi itu dicat dengan meni, bentuk rambatannya bisa dibuat menyerupai huruf H, huruf T atau tangga.
  • Penyemaian dan penanaman bibit anggur yang paling tepat dilakukan pada bulan Maret sampai Juli setiap tahunnya, dengan perhitungan setelah musim hujan tiba, bibit tanaman akan tumbuh pesat dan subur.
 
  • Kalau bibitnya diperoleh dari membeli yang sudah jadi, bisa dipindah tanam dalam pot dengan cara plastik polybag-nya dikerat dengan pisau tajam dan dibuang, sehingga tinggal bibit tanaman beserta tanahnya saja. Tanah diusahakan agar tidak sampai rontok dari akarnya. Lalu bibit beserta media tanamnya itu dimasukan ke dalam lubang tanam pada pot yang sebelumnya telah digali. Bibit lalu ditimbun tanah galian yang merupakan media tanam pot.
Nah, selamat menanam anggur yah!

Ceplukan (Physalis angulata) yang Kaya Manfaat

Ceplukan (Physalis angulata) yang Kaya Manfaat

Buah ciplukan yang kaya manfaat
Ceplukan atau ciplukan yang dalam bahasa latin disebut sebagai Physalis angulata merupakan salah satu tumbuhan herbal yang hidup semusim dan mempunyai tinggi sekitar 1 meter saja. Ceplukan atau ciplukan (Physalis angulata) yang mempunyai buah khas yang tertutup oleh pembesaran kelopak bunga ini kaya akan berbagai manfaat terutama sebagai tanaman herbal (obat-obatan).
Ceplukan atau ciplukan dikenal dengan berbagai nama daerah (lokal) seperti keceplokan, ciciplukan (Jawa), nyornyoran, yoryoran, (Madura), cecendet, cecendetan, cecenetan (Sunda), kopok-kopokan, kaceplokan, angket (Bali), leletep (sebagian Sumatra), leletokan (Minahasa), Kenampok, dedes (Sasak), lapunonat (Tanimbar, Seram), daun kopo-kopi, daun loto-loto, padang rase, dagameme, angket, dededes, daun boba, dan lain-lain.
Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai cutleaf groundcherry, wild tomato, camapu, dan winter cherry. Sedangkan dalam bahasa ilmiah (latin) disebut sebagai Physalis angulata yang bersinonim dengan Physalis minima dan Physalis peruviana.
Diskripsi Ceplukan. Ceplukan merupakan tanaman semusim
Buah ciplukan yang kaya manfaat
yang mempunyai tinggi sekitar 1 meter. Batang ciplukan berongga dan bersegi tajam.
Bunga, buah, dan daun ceplukan (Physalis angulata)
Daun ceplukan berbentuk bulan telur dengan ujungnya yang meruncing. Tepi daun terkadang rata terkadang tidak dengan panjang daun antara 5-15 cm dan lebar 2-10 cm.
ADVERTISEMENT
Bunga ceplukan (Physalis angulata) terdapat di ketiak daun, dengan tangkai tegak berwarna keunguan dan dengan ujung bunga yang mengangguk. Kelopak bunga berbagi lima, dengan taju yang bersudut tiga dan meruncing. Mahkota bunga menyerupai lonceng, berlekuk lima berwarna kuning muda dengan noda kuning tua dan kecoklatan di leher bagian dalam. Benang sari berwarna kuning pucat dengan kepala sari biru muda.
Buah ciplukan (Physalis angulata) terdapat dalam bungkus kelopak yang menggelembung berbentuk telur berujung meruncing berwarna hijau muda kekuningan, dengan rusuk keunguan, dengan panjang sekitar 2-4 cm. Buah buni di dalamnya berbentuk bulat memanjang berukuran antara 1,5-2 cm dengan warna kekuningan jika masak. Rasa buah ciplukan manis dan kaya manfaat sebagai herbal.
Pohon ceplukan diduga berasal dari daerah tropis Amerika dan tersebar ke berbagai kawasan di Amerika, Pasifik, Australia, dan Asia termasuk Indonesia. Di Indonesia, ciplukan tumbuh secara alami di semak-semak dekat pemukiman hingga pinggiran hutan. Tumbuhan yang kaya manfaat sebagai obat-obatan (herbal) ini mampu hidup hingga ketinggian 1.600 meter dpl.

Buah ciplukan yang kaya manfaat
Kaya Khasiat dan Manfaat. Ciplukan banyak dimanfaatkan sebagai tanaman herbal (obat-obatan). Akar tumbuhan ciplukan dapat digunakan sebagai obat cacing dan penurun demam.

Daun Ciplukan (Physalis angulata) bermanfaat sebagai obat penyembuhan patah tulang, busung air, bisul, borok, penguat jantung, keseleo, nyeri perut, dan kencing nanah. Sedangkan buah ciplukan sendiri sering dimakan langsung untuk mengobati epilepsi, sulit buang air kecil, dan penyakit kuning.
Pada pohon ceplukan mengandung senyawa-senyawa aktif yang antara lain saponin (pada tunas), flavonoid (daun dan tunas), polifenol, dan fisalin (buah), Withangulatin A (buah), asam palmitat dan stearat (biji), alkaloid (akar), Chlorogenik acid (batang dan daun), tannin (buah), kriptoxantin (buah), vitamin C dan gula (buah).
Ceplukan dapat dimanfaatkan sebagai antihiperglikemi, antibakteri, antivirus, imunostimulan dan imunosupresan (imunomodulator), antiinflamasi, antioksidan, analgesik, dan sitotoksik. Juga sebagai peluruh air seni (diuretic), menetralkan racun, meredakan batuk, mengaktifkan fungsi kelenjar-kelenjar tubuh dan anti tumor
Melihat aneka manfaat pohon ciplukan yang sedemikian besar sungguh mengherankan hingga sekarang belum ada satupun yang berusaha membudidayakannya. Tanaman ceplukan masih dibiarkan tumbuh liar secara alami. Dan kemarin, saya iseng-iseng mencari sosok pohon ceplukan disekitar tempat tinggal saya untuk mengambil gambarnya, tetapi hasilnya nihil. Saya hanya bisa menemukan gambar pohon kaya manfaat ini melalui bantuan ‘Om Google’.

Cara Meramu Obat dari Ciplukan
Khasiat tanaman herbal ciplukan sebagai obat tradisional untuk mengobati berbagai macam penyakit seperti:

1. Diabetes mellitus: Ambil pohon ciplukan yang sudah berbuah cabut sampai akarnya, cuci bersih, layukan, setelah layu rebus dengan 3 gelas air hingga airnya tinggal 1 gelas, saring dan diminum 1 x sehari.
2. Sakit paru-paru, batuk rejan (pertusis), bronchitis (radang saluran napas),
3. Ayan: Ambil 8 – 10 buitr buah ciplukan yang sudah masak. Dimakan setiap hari secara rutin.
4. Borok dan bisul: untuk borok, ambil 1 genggam daun ciplukan tambah 2 sdm air kapur sirih, tumbuk sampai halus, kemudian tempelkan pada bagian yang sakit. Untuk Bisul: Ambil daun Ciplukan sebanyak 1/2 genggam dicuci bersih lalu digiling halus. Tempelkan pada bisul, lalu dibalut. Diganti 2 kali sehari.
5. Influenza dan Sakit Tenggorokan.Tumbuhan Ciplukan (semua bagian) yang sudah dipotong-potong seukuran 3-4 cm dijemur, lalu dibungkus agar tidak lembab lagi. Kemudian ambil kira-kira sebanyak 9-15 gram direbus, airnya diminum. Lakukan sebanyak 3 kali sehari, atau sesuai kebutuhan dan atau petunjuk resep.

gondongan (paroritis), pembengkakan buah pelir (orchitis): Ambillah pohon ciplukan lengkap dari pohon, buah, daun, batang dan akarnya, cuci bersih, rebus dengan 3 – 5 gelas air hingga mendidih, saring, minum 3 x sehari 1 gelas setiap kali minum.